TUBAN, BANGSAONLINE.com - Kecelakaan maut kembali terjadi di Jalan Pantura tepatnya di Dusun Bogang, Desa Beji, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban, Senin (7/9).
Peristiwa tragis yang sampai merenggut 6 nyawa itu melibatkan minibus Toyota Kijang dengan nomor polisi K 8824 BE, melawan truk bernomor polisi S 8252 HJ.
Baca Juga: Masyarakat Keluhkan Tingginya Denda Tilang yang Dijatuhkan PN Tuban, Tertinggi Rp750 ribu
Berdasarkan keterangan Jasmari (51), salah satu saksi di lokasi kejadian, kecelakaan itu terjadi saat Toyota Kijang hendak menyalip kendaraan di depannya menggunakan lajur kanan.
"Minibus itu melaju dengan cepat dan oleng ke kanan. Saat bersamaan muncul truk dari arah berlawanan," ujar Jasmari.
Toyota Kijang warna merah itu berjalan dari arah Barat dengan kecepatan tinggi. Pada saat di lokasi kejadian, mobil berpenumpang 7 orang itu hendak mendahului sebuah kendaraan di depannya.
Baca Juga: Penyidik Satreskrim Polres Tuban Mulai Periksa Korban Dugaan Penggelapan Dana BMT AKS Bancar
Nahas, saat mendahului itulah pengemudi mobil tak mampu mengendalikan kendaraannya hingga menabrak truk yang melaju dari arah berlawanan.
"Ada satu penumpang yang masih selamat," imbuhnya.
Baca Juga: Warga Resah Kawasan GOR Tuban Marak Aksi Maling Motor dan Helm
Petugas yang datang ke lokasi kejadian langsung melakukan proses evakuasi korban dan mengatur arus lalu lintas. Seluruh korban yang tergeletak langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr. R. Koesma Tuban. Sementara sopir truk serta penumpang Kijang yang selamat sudah dibawa ke Mapolsek Jenu untuk dimintai keterangan.
tuban" target="_blank">(BACA: Berikut Nama-nama Korban Tewas Kecelakaan Maut Kijang Vs Truk di Pantura Tuban)
Baca Juga: Lewat Restorative Justice, Kejari Tuban Selesaikan Kasus Penganiayaan
Kapolres Tuban, AKBP Rurun Wicaksono mengatakan, kejadian berawal dari sebuah mobil Kijang berwarna merah menyalip kendaraan di depannya dengan kecepatan tinggi. Namun belum sempurna mendahului, dari arah berlawanan muncul truk yang juga berkecepatan tinggi, sehingga kecelakaan tak terhindarkan.
"Korban selamat sudah kita amankan. Untuk tindak lanjut kita masih menunggu olah TKP," pungkas Kapolres. (gun)
Baca Juga: Mediasi Gagal, Proses Hukum Kasus Perusakan Pagar Rumah Warga oleh Pemdes Mlangi Berlanjut
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News